Autogear.id - Yamaha Racing Indonesia gaet double podium, dan memperbaiki performa pada seri ke-5 Asia Road Racing Championship (ARRC) di sirkuit Sepang, Malaysia (10-12/10/2025).
Kali ini prestasi diraih melalui Candra Hermawan dan Muhammad Fadhil Musyavi, yang tampil bersinar di kelas AP250.
Penampilan apik diperlihatkan kedua pembalap, yang naik podium 1 dan 3. Hasil luar biasa ini diperoleh pertama kalinya, oleh tim Yamaha Racing Indonesia di musim ARRC 2025.
Sebelumnya di seri Mandalika, double podium perdana di kelas SS600 terukir dalam sejarah keikutsertaan tim Yamaha Racing Indonesia di ARRC.
Menyambangi Sepang dengan optimistis, duo tim Yamaha Racing Indonesia yang juga rookie di kelas AP250, langsung gaspol maksimal.
Race 1 dijalani dengan mulus hingga jadi yang terbaik, ini merupakan kali ketiga Candra mendapatkan podium di ARRC musim ini. Setelah sukses sabet podium 2 di seri 1 Buriram, Thailand, dan podium 3 di seri 3 Motegi, Jepang.
Istimewa bagi Fadhil Musyavi, yang baru resmi jadi bagian dari tim Yamaha Racing Indonesia mulai di seri Sepan. Setelah sebelumnya jadi rider pengganti di Motegi, dan wild card di Mandalika.
Pada race 2 round Sepang ini, posisi 4 diambil Candra, sekaligus menambah jadi 97 poin, yang turut membuatnya naik peringkat ke-6 dari sebelumnya 9. Sedangkan Fadhil finish di urutan 12 race 2, dan berada di tempat ke-16 klasemen mengumpulkan 25 poin.
“Upaya mempertahankan konsistensi perolehan podium terwujud di seri Sepang ini, lanjutkan pencapaian di Mandalika. Bahkan pada dua seri ini kami sabet double podium bergantian di kelas SS600 dan AP250,” ucap Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Wahyu Rusmayadi.
Lanjut Wahyu, rentetan prestasi ini terealisasi berkat kerja sama solid pembalap dan tim. “Tersisa satu seri penutup ARRC musim ini. Semoga podium lagi, dan memenuhi target akhir,” ungkapnya.
Menyikapi kemenangan ini Candra merasa luar biasa di tahun pertamanya balapan semusim penuh di ARRC. Kemudian memenangi race Sepang, juga raih podium Buriram dan Motegi.
“Saya tidak patah semangat, setelah kurang memuaskan di Mandalika. Saya bangkit lagi, sampai akhirnya menjuarai race. Sangat senang dan berterima kasih atas dukungan penuh dari tim,” bebernya.
Sedangkan Fadhil mengaku tak menyangka bakal meraih podium di Sepang. Setelah sebelumnya menjadi rider pengganti di Motegi dan wild card di Mandalika.
“Bergabung sepenuhnya di Sepang, dan mempersembahkan podium, merupakan bentuk rasa terima kasih kepada Yamaha Racing Indonesia. Semoga memperoleh hasil positif lagi di seri terakhir Buriram,” jelasnya.
(uda)