Autogear.id - Mercedes-Benz G-Class unit ke-600.000 resmi diproduksi di Graz, Austria. Tonggak sejarah yang dirayakan, dengan menghadirkan G 580 with EQ Technology, berbalut warna eksklusif Obsidian Black Metallic.
Sebagai model listrik penuh pertama dalam lini G-Class, G 580 with EQ Technology cerminkan komitmen Mercedes-Benz, untuk menghadirkan kendaraan bebas emisi.
Model ini tetap mempertahankan fitur-fitur utama G-Class, termasuk kemampuan off-road, konsumsi energi gabungan 30,3–27,7 kWh/100 km, dan emisi CO? sebesar 0 g/km (CO? class: A).
Model G 580 with EQ Technology sebelumnya telah diperkenalkan secara global, dan tersedia di pasar Indonesia sejak Februari 2025, dengan kelir manufaktur South Seas Blue Magno.
Pencapaian produksi ke-600.000 menjadi penegas magnet G-Class yang terus bertahan dan berevolusi. Dari kendaraan off-road murni menjadi simbol inovasi, kemewahan, dan ketangguhan khas Mercedes-Benz.
Edisi Khusus dan Ragam Pilihan Personal
Identitas G-Class juga diperkuat melalui berbagai model edisi terbatas yang memberikan sentuhan khas pada setiap generasi.
Tahun lalu, Mercedes hadirkan seri eksklusif yang memikat penggemar: G-Class Edition Stronger Than the 1980s.
Model ini menjawab antusiasme yang sempat muncul sejak peluncuran edisi spesial unit produksi ke-500.000, dua tahun sebelumnya.
Edisi ini merayakan G-Class generasi pertama, seri W 460, yang sukses merebut hati banyak orang di era 1980-an, berkat kombinasi unik antara kemampuan on-road dan off-road.
Karakter kuat dan ekspresif G-Class juga semakin ditegaskan melalui program manufaktur, yang memungkinkan pelanggan menyesuaikan kendaraan mereka sesuai preferensi pribadi.
Saat ini, lebih dari 90 persen unit G-Class dipesan dengan setidaknya satu opsi manufaktur, dengan rata-rata tiga opsi per kendaraan.
Selain itu, tersedia lebih dari 20.000 pilihan warna cat, termasuk warna-warna heritage yang terinspirasi dari model ikonik masa lalu.
Memberi keleluasaan bagi pelanggan untuk menjadikan G-Class sebagai kendaraan yang benar-benar unik dan personal.
Evolusi G-Class: dari Kendaraan Utilitarian Jadi Ikon Gaya Hidup
Lebih dari sekadar kendaraan off-road, G-Class berevolusi menjadi simbol gaya hidup dan ekspresi personal. Dimulai pada 1979, saat pertama kali diperkenalkan dengan empat pilihan mesin, serta varian bodi convertible dan station wagon.
Sejak awal dirancang untuk menaklukkan medan berat, tanpa korbankan kenyamanan dan keamanan berkendara.
Sebuah filosofi yang terus dipertahankan lewat sistem penggerak empat roda, tiga differential lock, dan sasis ladder frame hingga hari ini.
Desain khasnya juga tetap dipertahankan, mulai dari lampu depan bundar, ban serep di pintu belakang, hingga siluet bodi tegas.
Membuat G-Class mudah dikenali sebagai penerus langsung dari generasi pertamanya, sekaligus menjadikannya simbol prestise dan performa ala Mercedes-Benz.
(uda)
