Autogear.id - Inisiasi Rally Raid Adventure (IRRA) edisi perdana yang berlangsung pada 3-6 Desember 2025 sukses terselenggara. Selama empat hari, puluhan peserta menjelajahi beragam medan lomba, dengan total jarak tempuh lebih dari 400 kilometer.
Medan lomba yang berada di Kabupaten Majalengka dan Indramayu, Jawa Barat itu mencakup area perkebunan tebu Jatitujuh, jalur perbukitan, akses gravel, hingga rute teknis yang dirancang mengikuti standar keselamatan kompetisi rally raid internasional.
Dikatakan Ketua Pelaksana IRRA 2025, Rifat Sungkar, bahwa gelaran ini sukses terselenggara beberapa waktu lalu, berkat dukungan banyak pihak. Puluhan peserta berkompetisi sambil bersenang-senang, melewati trek semak belukar, hutan, tanah dan lumpur.
“Terasa kental solidaritas di event perdana kemarin, saling bantu baik peserta yang menggunakan roda empat, maupun roda dua,” ujarnya di kafe Papabro, Jl. Raya Antasari, Jakarta Selatan, Sabtu (13/12/2025).
Adapun setelah sukses terselenggara, IRRA 2025 juga turut peduli bencana banjir bandang di sejumlah daerah di Aceh dan Sumatra. Akibat pembalakan hutan secara liar, untuk diambil kayunya dan dijadikan lahan perkebunan.
Bersama BSI Maslahat, IRRA menggelar penggalangan donasi, terutama dari para peserta. “Ketika pelaksanaan IRRA, kita masuk ke pelosok-pelosok, melintasi trek yang sulit dijangkau, sambil menyapa warga yang ada di sana. Kita dapat membayangkan, bagaimana sulitnya saudara-saudara kita yang tertimpa bencana di pelosok Aceh dan Sumatra,” tukas Rifat.

Head of Corporate Funding BSI Maslahat, Dina Handayani mengatakan, teman-teman yang ikut IRRA tentu memahami bagaimana situasi dan kondisi korban bencana di Aceh dan Sumatra. Terisolir dan lokasinya sulit terjangkau oleh bantuan.
“Tetapi yang utama, kami menggalang donasi dari teman-teman peserta IRRA dan pecinta motosport serta pegiat off-road juga ranah otomotif lainnya,” tegasnya. Dikatakan Dina, nantinya hasil donasi yang terkumpul akan dikalikan dua oleh BSI Maslahat, lalu disumbangkan kepada korban bencana.
Sementara itu Rifat kembali menjelaskan, skema penyampaian donasi bersama BSI Maslahat ini tidak dibawa sendiri dari Jakarta menuju ke lokasi bencana, oleh peserta IRRA dan donatur lainnya.
Banyak mobil dan sepeda motor peserta IRRA 2025 saat ini sedang diperbaiki. “Jadi kami dibantu teman-teman sehobi yang ada di Sumatra. Seperti Bang Ijek (Musa Rajekshah) dan rekan-rekan dari Sumatra Utara. Mereka jauh lebih memahami kondisinya di lapangan,” tandas Rifat.
Tahun 2026 rencananya IRRA akan dihelat 2 seri, dengan jumlah peserta masing-masing seri ditambah hingga 50 peserta kelas mobil dan 50 peserta kelas sepeda motor. Bahkan bakal membuka pendaftaran untuk peserta dari luar negeri.
(uda)
