Autogear.id – Pada kejuaraan dunia World Supersport (WSS), perjalanan ‘El’ Dablek’ Aldi Satya Mahendra di memantapkan diri berada di jalur yang sesuai target. Konsistensi pembalap Yamaha Racing Indonesia ini dalam mengumpulkan poin tiap seri tetap terjaga.
Seperti yang Aldi Satya lakukan di putaran ke-4 WSS, yang digelar di sirkuit Cremona Italia (2-4/5), dia kembali meraih poin sekaligus memperbaiki peringkat di klasemen sementara.
Berjuang untuk mendapatkan starting grid yang lebih baik berhasil dilakukannya, dengan berada di urutan ke-12. Di sesi superpole, Jumat (2/5), rider Yamaha Blu Cru Evan Bros Team itu sukses meraih posisi start terbaik.
Capaian positif itu menambah kepercayaan dirinya sepanjang balapan. Sehingga mampu berada di 10 besar selama dua race. Race 1 dia finish ke-9, dan race 2 bertengger di peringkat 10. Alhasil, mengantarkannya naik satu tempat ke posisi 11 di klasemen sementara, dengan koleksi 33 poin.
“Sebagai pemula di ajang World Supersport, dan menghadapi persaingan dengan lawan-lawan yang lebih berpengalaman, saya merasa sangat senang dengan pencapaian ini. Makin percaya diri menghadapi seri-seri selanjutnya di Eropa. Berupaya maksimal menggunakan Yamaha R9 yang semakin saya kuasai dengan set up sesuai,” ungkap Aldi El’ Dablek.
Harapan pembalap asal Yogyakarta itu realistis, mengingat pencapaian positif yang diperolehnya sejauh ini. Apalagi masih ada 8 seri, yang akan dijalani pada musim ini hingga Oktober mendatang, jadi harapan untuk menembus 10 besar terbuka lebar.
Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Wahyu Rusmayadi mengatakan, Yamaha sangat gembira dengan kemajuan yang ditunjukkan Aldi Satya Mahendra, dalam 4 seri pertama yang telah berlangsung.
“Dia memperlihatkan potensinya yang besar sebagai rider kelas dunia, mengeluarkan performa optimal di ajang dunia WSS. Semakin banyak pengalaman diperolehnya dan mental kian terasah untuk mengantisipasi situasi yang terjadi saat balapan,” ulas Wahyu.
Ia menambahkan, YIMM akan terus mendukung perjalanan Aldi Satya Mahendra, agar terus maju dan memperoleh hasil lebih baik lagi. “Karena Yamaha Geber Maximal, Yamaha Semakin Di Depan Full Gaspol!” tutupnya.
(uda)