Tips Aksesoris Kendaraan

Cas Baterai HP di Mobil Bikin HP Cepat Rusak, Kok Bisa?

Mengisi ulang baterai HP di mobil, perlu diwaspadai lantaran bisa memperpendek usia HP Anda? Simak ulasannya! AG - S Alun S
Mengisi ulang baterai HP di mobil, perlu diwaspadai lantaran bisa memperpendek usia HP Anda? Simak ulasannya! AG - S Alun S

Autogear.id – Mungkin zaman sekarang susah membayangkan, menjalani aktivitas sehari hari tanpa ditemani telepon selular ataupun smartphone. Seakan smartphone menjadi bagian yang sulit terpisahkan, kalau kata anak sekarang smartphone ibarat ‘bestie’.

Karena kenyataan itulah, kendaraan masa kini pun mengikuti kebutuhan tersebut. Motor dan mobil yang diproduksi akhir-akhir ini sudah menyediakan banyak titik pengecasan atau power output untuk mengecas smartphone atau gawai lainnya. 

Kalau di motor umumnya posisi power output di bagian dasbord di bawah setang, atau dekat lubang penyimpanan bagian depan. Sedangkan pada mobil, selain tersedia pada bagian dasbord di bawah perangkat headunit, juga tersedia di baris kedua dan baris ketiga kursi. Memudahkan penumpang lainnya untuk mengecas.

Namun ternyata, terlepas dari kebutuhan maupun perkembangan teknologi saat ini, sebenarnya ada efek yang perlu diketahui. Apabila kita terlalu sering mengecas ponsel atau smartphone menggunakan power output yang tersedia di kendaraan. Apa risikonya?

Baca Juga:
Diggia Bikin Kejutan di Sesi Kualifikasi MotoGP Mugello

Seperti disampaikan Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM), Didi Ahadi, mengutip dari Kompas.com, jika kita sering mengisi baterai gawai dari power output kendaraan, bisa berdampak buruk pada daya tahan baterai ponsel maupun gawai tersebut.

Lantaran dikatakannya, arus listrik yang mengalir power output kendaraan tidak stabil atau naik turun. Sehingga, bisa menyebabkan dampak yang tidak baik pada gawai yang dicas. “Sebaiknya hindari charging baterai HP di mobil, karena tegangannya naik turun tidak stabil (mesin mobil berputar naik dan turun),” ujar Didi beberapa waktu lalu. 

Menurut Didi lagi, kebiasaan mengecas gawai menggunakan power output di kendaraan dikhawatirkan bisa memperpendek usia ponsel tersebut. Untuk itu, sebaiknya jangan terlalu mengandalkan power output mobil. Usahakan mengecas ponsel atau smartphone sebelum berangkat berkendara. 

Di samping itu, dijelaskan Didi, penggunaan power output untuk mengecas gawai bisa juga mempengaruhi masa usia aki kendaraan. “Memang sih kemungkinan itu relatif kecil, tetapi bahaya atau risiko itu tetap ada. Jadi, seandainya memang terpaksa menggunakan power output pada kendaraan, sebaiknya jangan terlalu lama,” katanya.


(uda)