Autogear.id – Indonesia International Transport Summit (IITS) 2025, akan berlangsung pada 26–27 November 2025, di The Tribrata Hotel & Convention Center, Jakarta Selatan.
Merupakan hasil kerja sama Intelligent Transport System (ITS) Indonesia, dengan Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Republik Indonesia
Konferensi tersebut bakal menghadirkan para pemangku kepentingan, untuk mempercepat pengembangan sistem mobilitas lebih cerdas, berkelanjutan, dan inklusif di kawasan Global South.
Mengusung tema ‘The Global South Mobility Atlas’, kegiatan ini menjadi platform utama bagi rangkaian dialog kebijakan, kolaborasi industri, hingga penyampaian solusi.
Melalui momentum dari Jakarta Declaration on Sustainable and Intelligent Urban Mobility, yang diluncurkan pada ITS Asia Pacific Forum 2024.
Adapun konferensi perdana ini berusaha menegaskan, bagaimana peran kepemimpinan Indonesia, dalam berupaya memajukan ITS di kawasan Asia-Pasifik.
Rencananya IITS 2025 dihadiri langsung Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono; Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno; Sekretaris Jenderal ITS Asia-Pacific, Akio Yamamoto; serta Wali Kota Gangneung, Korea Selatan, Hong-Kyu Kim.
Presiden ITS Indonesia, William P Sabandar mengatakan, sistem transportasi merupakan fondasi pembangunan nasional. Di mana ekonomi modern ditandai ekosistem transportasi, yang memadukan infrastruktur yang kuat, layanan yang efisien, dan teknologi mutakhir.
“Transportasi publik yang andal juga menjadi salah satu indikator kemajuan negara-negara di kawasan Global South. Sebagai negara kepulauan, Indonesia mempercepat transformasi transportasinya untuk meningkatkan daya saing dan kesejahteraan sosial, di mana Intelligent Transport Systems berperan penting,” urai William.
Lanjut William, melalui IITS 2025, pihaknya berusaha memperkuat kolaborasi, mendorong inovasi, dan memajukan masa depan mobilitas yang lebih cerdas, aman, dan terhubung.
%202025-02.jpg)
IITS 2025 menghadirkan lima jalur tematik strategis, dirancang untuk mendukung pengembangan ekosistem transportasi modern, terhubung, dan berkelanjutan:
1. Future Systems: Teknologi mobilitas terobosan dan solusi logistik end-to-end, termasuk EV, sistem otonom, drone, AI logistics, inovasi hidrogen, dan infrastruktur cerdas.
2. Policy Engines: Memperkuat kerangka tata kelola, sistem regulasi, dan model pembiayaan yang memungkinkan integrasi dan peningkatan skala inisiatif ITS.
3. Everyday Journeys: Mengutamakan akses mobilitas, keterjangkauan, kualitas layanan, dan desain inklusif untuk memastikan mobilitas yang adil bagi seluruh komunitas.
4. The Business of Movement: Menggali peluang dalam ekonomi mobilitas yang berkembang pesat, termasuk investasi publik–swasta, ekosistem startup, platform digital, serta kapasitas manufaktur domestik.
5. Interlinked: Meningkatkan konektivitas intermodal dan multimodal melalui integrasi sistem laut, udara, darat, dan logistik, yang sangat relevan bagi negara kepulauan.
IITS 2025 akan menghadirkan lebih dari 500 peserta, berkomitmen menjadi platform strategis, dalam membentuk agenda transportasi dan mobilitas cerdas serta berkelanjutan di kawasan.
(uda)
