Toyota Resmi Buka Layanan Tukar Tambah Mobil Lama Ganti Baru

Toyota Resmi Buka Layanan Tukar Tambah Mobil Lama Ganti Baru (Foto: Instagram Trade-in Toyota)
Toyota Resmi Buka Layanan Tukar Tambah Mobil Lama Ganti Baru (Foto: Instagram Trade-in Toyota)

Autogear.id - Bagi pemilik kendaraan Toyota, apalagi mereka yang masih memiliki mobil keluaran lawas dan ingin memperbaharui tunggangannya. Baru-baru ini PT Toyota-Astra Motor (TAM) mencoba melakukan sebuah terobosan.

Dalam waktu dekat ini TAM akan menghadirkan fasilitas Toyota Trade-in, sebagai one stop solution, melalui dealer-dealernya. Toyota trade-in merupakan layanan satu sistem yang terintegrasi, ketika pelanggan bisa menukar mobil lama dan menggantinya dengan yang baru. Hal tersebut dijelaskan Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director TAM, saat bincang santai virtual bareng jurnalis, belum lama ini.

Dikatakannya, melalui fasilitas Toyota trade-in yang akan segera hadir, pemilik Toyota dapat melakukan penyegaran. Mengganti Toyota lama dengan produk keluaran terbaru secara mudah. 

Lanjut Anton, lewat proses yang cepat, serta ditopang appraisal dan transaksi transparan, membuat pelanggan tak perlu pusing-pusing lagi memikirkan cara meng-upgrade kendaraan Toyotanya. 

“Cukup ke dealer Toyota, pelanggan bisa menjual mobil Toyota lamanya dan membeli Toyota baru, dengan penawaran terbaik buat mobil lama sekaligus mobil barunya,” ujarnya.

Selain itu, karena layanan satu pintu tadi, menjadikan Toyota bisa lebih fleksibel dalam pemberian waktu penarikan unit lama pelanggan. Artinya, selama unit baru belum dikirim, maka pelanggan masih bisa memakai dulu mobil lamanya.

Tak hanya fleksibilitas waktu penarikan, proses pun bisa dilakukan dimana saja, tidak mesti datang ke dealer. “Fasilitas ini lebih kepada satu pilihan bagi pelanggan. Terutama pelanggan yang mengangsur kepemilikan kendaraan. Biasanya tahun ke-4 angsuran itu merupakan sebuah kesempatan emas,” katanya.

Mengapa demikian? Menurut Anton, belajar dari sejarah kepemilikan mobil bekas pada umumnya, pelanggan yang sudah membayar angsuran mobil Toyotanya selama 4 tahun bisa trade-in dengan Toyota baru. Karena nilai tukar kembali atau resale value kendaraan lamanya biasanya sudah lumayan. Itu dapat menjadi dana awal kepemilikan mobil yang baru.   

“Semua model mobil Toyota bisa trade-in, di bawah tahun 2000 juga bisa. Kita tak bolehlah pilih-pilih model mana yang bisa trade-in, mana yang tidak. Tentunya, nilai tukar kembalinya menyesuaikan model dan tahunnya,” tukas Anton.

Rencananya fasilitas trade-in ini akan menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Bahkan dikatakan Anton, pihaknya juga akan menyasar pasar fleet, walaupun mungkin jumlahnya belum banyak. 

“Untuk mobil-mobil fleet, harus benar-benar kita cek kondisi kendaraannya. Dan intinya, mengapa fasilitas trade-in ini kita hadirkan, karena bagaimanapun juga used car itu memang pasarnya ada,” pungkasnya.


(acf)