Formula 1

Pangeran Monaco Positif Corona, F1 Monaco Batal

F1 Grand Prix Monaco tahun 2020 ditiadakan, untuk pertama kalinya Monaco absen jadi tuan rumah F1 sejak tahun 1954. foto: formula1
F1 Grand Prix Monaco tahun 2020 ditiadakan, untuk pertama kalinya Monaco absen jadi tuan rumah F1 sejak tahun 1954. foto: formula1

Autogear.id: Menyusul wabah Covid-19 yang saat ini menjadi ancaman dunia membuat tuan rumah penyelenggara balapan F1 Grand Prix Monaco memilih untuk cari aman dengan memutuskan mundur dari kalender F1 2020. 

Artinya, GP Monaco 2020 yang dijadwalkan berlangsung tanggal 21-24 Mei 2020 sepenuhnya dibatalkan alias bukan ditunda atau diundur ke tanggal lainnya. 

"Situasi saat ini mengenai pandemi di seluruh dunia dan banyak yang tidak diketahui, kurangnya pemahaman tentang dampak, ketidakpastian partisipasi tim, konsekuensinya berkaitan dengan langkah 'lockdown' oleh berbagai negara di seluruh dunia, pembatasan perjalanan, tekanan pada semua bisnis yang terlibat, ketersediaan tenaga kerja dan sukarelawan yang sangat diperlukan (lebih dari 1500) yang dibutuhkan, situasinya tidak dapat dipertahankan lagi," jelas keterangan resmi Automobile Club de Monaco, dikutip dari Crash, Jumat (20/3/2020).  

Sehari sebelumnya, Kamis (19/3/2020), Pangeran Albert dari Monaco juga telah dinyatakan positif terjangkit virus Corona. Apakah ini juga pemicu GP Monaco dibatalkan?  Entahlah, karena tidak ada keterangan resmi yang menghubungkan pembatalan F1 dengan kabar Pangeran Albert. 

Sementara itu, F1 musim 2020 juga menjadi catatan tersendiri bagi GP Monaco, pasalnya ini merupakan yang pertama kalinya sirkuit jalan raya kota Monte Carlo absen dari balap Formula 1 sejak tahun 1954. 

Tak hanya batal menggelar F1 saja, beberapa Grand Prix lainnya yang diagendakan di Monaco semuanya akan ditiadakan tahun ini. Seperti Grand Prix de Monaco Historique (8-10 Mei) serta FIA World Championship (21-24 Mei).


(uda)