Motor Listrik

Husqvarna dan Triupmh Bakal Diproduksi di Pabrik Bajaj?

Husqvarna dan Triumphh bakal produksi motor di pabrik Bajaj. Apa saja jenis motor yang akan diproduksi? Simak ulasannya berikut. CMG
Husqvarna dan Triumphh bakal produksi motor di pabrik Bajaj. Apa saja jenis motor yang akan diproduksi? Simak ulasannya berikut. CMG

Autogear.id - Beberapa pabrikan motor mengalihkan produksi motornya ke pabrikan yang ada di India untuk alasan platform mesin dengan kapasitas lebih kecil. Misalnya Harley-Davidson dengan kapasitas mesin mulai 400 dan 500 cc. Hal ini juga dilakukan oleh BMW melalui GS310 yang diproduksi oleh pabrik TVS. 

Langkah ini juga ternyata jadi pintu inspirasi bagi merek-merek asal Eropa dan Inggris Raya. Kali ini Husqvarna yang diklaim bakal mengalokasikan produksi motor-motor listriiknya di negara dengan julukan Bollywood itu. Kemudian juga Triumph yang akan mengalokasikan motor-motor berkapasitas mesin lebih kecil.

Adalah pabrikan sepeda motor Bajaj yang memperluas dan memperbanyak pabriknya, kini akan jadi wakil dua pabrikan di atas untuk memproduksi kendaraan. Untuk merek asal Swedia yaitu Husqvarna, akan membuat motor Husqvarna Vektorr electric scooter yang mengambil basis dari Chetak EV Scooter punya Bajaj. 

Pastinya motor listrik ini akan tetap mengacu terhadap kebutuhan masyarakat Uni-Eropa akan sebuah skuter listrik. Namun juga dengan penyesuaian untuk pasar Asia, sehingga motor ini nantinya selain bisa dijual di Eropa, juga bisa menyasar pasar otomotif di Asia termasuk Indonesia.

Baca Juga:
Bagi-Bagi Kemenangan, Pereli Toyota Dominasi Kemenangan Etape-9

Uniknya, jika Husqvarna berhasil menjual tipe skuter listrik hasil dari produksi pabrik Bajaj, ini bisa jadi dikembangkan untuk model-model skuter listrik yang akan dipakai oleh KTM. Mengingat KTM dan Husqvarna merupakan satu group holding.

Brand kedua adalah Triumph yang akan diproduksi dengan mesin berkapasitas lebih kecil. Mengingat saat ini brand asal Inggris itu hanya punya motor berkapasitas kecil di 660 cc yaitu Trident 660 sebagai motor entry levelnya.

Nantinya pabrik Bajaj yang akan memproduksi unit motor untuk Triumph akan menggunakan basis mesin dengan rentang kapasitas 250 cc hingga 700 cc. Artinya dari sisi kapasitas mesin terkecil, bisa dijual di Indonesia dengan mempertimbangkan PPnBM yang lebih rendah untuk 250 cc. Ini juga bisa jadi strategi Triumph untuk memperluas pasarnya di Asia.


(uda)