Mudik Lebaran

Mau Mudik ke Yogyakarta, Siap-Siap Tersiksa

Titik nol kilometer Yogyakarta. instagram
Titik nol kilometer Yogyakarta. instagram

Autogear.id: Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DIY telah merancang protokol ketat demi menekan penyebaran virus Covid-19 di Kota Gudeg. Salah satu langkah yang akan diterapkan adalah dengan mengantisipasi pemudik khusunya yang berasal dari Jakarta sebagai wilayah Zona Merah Covid-19 atau virus Korona. 

Tentunya keinginan mudik tidak bisa dilarang, karena itu otoritas Yogyakarta hanya berupaya menyusun strategi yang tujuannya mempersulit para pemudik nantinya. 

Jalur masuk (darat) ke Yogyakarta akan dijaga oleh petugas gabungan untuk melakukan razia kendaraan. Setidaknya ada tiga jalur kedatangan pemudik antara lain jalur Magelang-Yogyakarta, jalur Wates-Purworejo, dan jalur Yogyakarta-Solo. Semua rute ini dipastikan dijaga ketat. 

Tak cukup itu saja, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Tavip Agus Rayanto beserta jajarannya juga menerapkan protokol khusus yang diwajibkan bagi semua pemudik yang akan memasuki wilayah kepemimpinan Sultan Hamengkubuwono. 

Berikut ini langkah Dishub DIY untuk menekan jumlah pemudik: 

- Pemerintah desa ikut mengawasi pemudik yang masuk wilayahnya.
- Pemudik di terminal keberangkatan harus mendaftar disertai surat keterangan sehat dari dokter/puskesmas tempat asal.
- Harga tiket bus dinaikan 2 kali lipat, karena satu penumpang harus bayar dua tempat duduk, untuk jaga jarak.
- Bus antar kota antar provinsi (AKAP) hanya boleh mengangkut 50 persen dari kapasitas. Bus yang melanggar dicabut izin trayeknya.
- Pemudik sampai tempat tujuan, wajib menjalani pemeriksaan kesehatan. Bagi yang sehat isolasi mandiri 14 hari.
- Pemudik mobil pribadi hanya berisi 2 orang, maksimal 3 orang termasuk supir. 
- Sepeda motor dilarang berboncengan. Jika nekat berboncengan akan dipaksa balik arah oleh petugas ketika masuk wilayah batas DIY.
- Pemudik yang cari jalur alternatif untuk menghindari razia juga bakal sulit karena pemerintah DIY bersama kab/kota menyiapkan banyak posko di wilayah batas DIY.

Bagaimana, Anda masih berniat mudik ke Jogja tahun ini? Lebih baik dipikir ulang daripada nanti malah tersiksa di perjalanan.


(uda)