Uji Emisi Gas Buang

Wajibkan Uji Emisi di Pabrik, Komitmen Jaga Lingkungan Aki Massiv

Uji emisi di pabrk aki Massiv dilakukan lantaran semua kendaraan yang akan masuk ke area pabrik wajib lolos uji emisi. Muksin (Bengkel FAST)
Uji emisi di pabrk aki Massiv dilakukan lantaran semua kendaraan yang akan masuk ke area pabrik wajib lolos uji emisi. Muksin (Bengkel FAST)

Autogear.id - Menjaga lingkungan termasuk menggunakan komponen otomotif yang berpengaruh terhadap lingkungan, jadi hal yang kini mulai diwajibkan oleh beberapa perusahaan komponen otomotif. Salah satunya produsen aki Massiv. Pabrik yang berdiri di kawasan Cilincing, Jakarta Utara itu, kini mewajibkan semua kendaraan yang masuk ke kawasan pabrik harus lolos uji emisi.

Menurut Corporate Public Relation Officer PT Wacana Prima Sentosa (produsen aki Massiv), Tumenggung Prabowo, bahwa ini adalah komitmen mereka menjaga lingkungan dan juga jadi tindakan untuk beradaptasi dengan regulasi pemerintah nantinya. 

"Kita belum tahu kapan pastinya regulasi soal kendaraan wajib lolos uji emisi diberlakukan untuk beraktifitas di kota besar seperti Jakarta. Tapi kami di pabrik sudah memberlakukan ini, juga sebagai bentuk komitmen terhadap menjaga keberlangsungan ekosistem kita. Bahkan untuk kendaraan ekspedisi yang akan mengambil produk aki dari pabrik kami, juga harus lolos uji emisi," ujar Tumenggung Prabowo yang akrab disapa dengan Pak Tum itu.

Namun Ia juga menegaskan agar pemerintah mengkaji lebih jauh penerapan lolos uji emisi ini. Lantaran bukan hanya teknis kendaraan saja yang terpaut dengan lolos atau tidaknya sebuah kendaraan soal emisi gas buang. Tapi juga berkaitan erat dengan kualitas bahan bakar yang ada di stasiun pengisian bahan bakar.

"Asumsinya seperti ini, kendaraan yang kita gunakan dari Jakarta dan melakukan perjalanan ke Jawa misalnya. Sewaktu kita tes emisi di Jakarta, tak ada masalah dan lolos uji emisi. Tapi kembali ke Jakarta, belum tentu lolos uji emisi. Penyebabnya apa, ya belum tentu kualitas bahan bakar di daerah yang kita gunakan itu sama dengan kualitas bahan bakar yang ada di Jakarta. Banyak faktor yang mempengaruhi, misalnya tangki timbun BBM kurang baik dan lainnya."

Pak Tum juga berpesan agar bagi Anda yang memiliki kendaraan, sebaiknya secara rutin melakukan pengecekan emisi gas buang di kendaraan. Lantaran jika emisi gas buang cukup baik, itu juga akan menjadi penanda bahwa kendaraan tersebut punya mesin yang sehat. 


(uda)